Categories
Informasi

11 Tips Sukses Jalankan Usaha Laundry Kiloan Supaya Untung Besar

Kehidupan manusia yang kian menginginkan kepraktisan dan kemudahan membuka peluang besar untuk menjalankan usaha layanan laundry kiloan. Perubahan gaya hidup masyarakat Indonesia ini tentunya membuat bisnis laundry kiloan ini mengalami pergeseran pertumbuhan yang sangat pesat.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak lepas dari sandang terutama pakaian, tentunya masyarakat perkotaan yang membutuhkan pakaian bersih dan rapi setiap hari untuk menunjang aktivitas kerjanya. Namun, sayangnya tidak semua orang punya waktu yang cukup untuk mencuci pakaiannya sendiri. Mereka biasanya cenderung lebih suka menggunakan jasa laundry daripada mencuci dan menyetrika pakaian mereka sendiri.

Oleh sebab Itulah alasan mengapa menjalankan usaha laundry kiloan bisa menjadi bisnis yang menjanjikan dan menghasilkan keuntungan yang besar saat ini. Usaha ini bisa dilakukan oleh siapa saja, terutama oleh ibu rumah tangga yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan di rumah.

Peluang Usaha Laundry Kiloan Yang Kian Menjanjikan

Masyarakat di kota besar yang memiliki mobilitas tinggi sangat membutuhkan jasa laundry ini. Pekerja yang berangkat kerja setiap hari dari pagi hingga sore, mahasiswa yang sibuk dengan kegiatan kuliah, ibu rumah tangga yang kewalahan dan tidak sempat mencuci dan menyetrika pakaian keluarga, merupakan target pasar yang sangat potensial.

Untuk menghemat waktu tersebut, mereka cenderung memilih menggunakan jasa laundry daripada bersusah payah harus mencuci pakaian sendiri. Jika saat ini Anda tinggal di sekitar kawasan masyarakat sibuk atau dekat dengan kampus, membuka usaha jasa laundry kiloan bisa dicoba.

Menjalankan bisnis laundry kiloan yang menghasilkan keuntungan besar tidak terjadi begitu saja. Selain Anda berada di lokasi yang strategis untuk bisnis ini, Anda juga membutuhkan strategi bisnis yang tepat untuk mengelolanya.

Baca Juga: Peluang Bisnis Online Terbaru Yang Patut Anda Coba

Cara Ampuh Memulai Usaha Laundry Kiloan Yang Sukses

Sebelum memulai bisnis jasa laundry, ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan dari awal. Persiapan ini akan sangat berguna untuk menjalankan dan mengembangkan bisnis yang lebih besar. Adapun persiapan yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Persiapan modal usaha laundry

Bisnis apapun yang ingin dijalankan termasuk usaha laundry kiloan ini, hal pertama yang harus diperhatikan adalah persiapan modal awal usaha. Ada beberapa cara untuk mendapatkan modal:

  • Modal dari tabungan atau simpanan sendiri
  • Pinjaman modal dari pihak bank atau non-bank seperti koperasi simpan pinjam.
  • Mengajukan kerjasama dengan orang lain, bisa teman atau kerabat Anda.

Untuk usaha berskala kecil, harga mesin cuci dan peralatan lainnya berkisar antara 3 sampai 5 juta rupiah. Jika Anda tidak memiliki modal sebanyak itu dan tidak ingin meminjamnya dari bank, Anda dapat bekerja sama dengan orang lain dengan sistem bagi hasil.

Jadi orang lain yang memberi modal dan Anda yang menjalankan bisnis tersebut. Nanti, Anda harus membagi keuntungan atau mengembalikan modal saat menjalankan bisnis. Ketika bisnis yang dijalankan telah besar, tentunya Anda bisa membuka cabang usaha yang lebih besar.

2. Pilih lokasi usaha laundry kiloan yang strategis

Hal kedua yang harus dilakukan adalah memilih lokasi usaha yang strategis. Di mana lokasi usaha laundry yang Anda buka? Pertanyaan tersebut harus dijawab. Area strategis untuk menjalankan bisnis laundry ini adalah kos-kosan atau rumah sewa, di kawasan pemukiman padat penduduk dan juga di kampus.

Jika letak rumah Anda cukup strategis, Anda tidak perlu lagi menyewa toko. Untuk menjalankan bisnis laundry rumahan, yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan tempat di rumah untuk menjalankan bisnis laundry Anda. Dan tentunya Anda tidak memerlukan modal yang banyak karena Anda bisa memulai bisnis ini terlebih dahulu dari yang kecil.

Beda jika harus menyewa toko untuk membuka usaha laundry kiloan. Tentunya ini akan membutuhkan modal usaha yang cukup besar pada awalnya.

3. Siapkan perlengkapan bisnis laundry

Membuka bisnis laundry tidak hanya membutuhkan mesin cuci sebagai alat utamanya. Selain mesin cuci, Anda juga harus menyiapkan setrika, sabun cuci, pewangi pakaian, pengering pakaian (jemuran), timbangan untuk menimbang pakaian, label nama pemilik pakaian, pengemasan dari plastik dan lainnya. Semua perlengkapan harus dihitung sebagai biaya operasional.

Modal yang dibutuhkan pada awalnya cenderung cukup besar. Namun, jika bisnis laundry kiloan Anda berjalan dengan baik, modal tersebut secara otomatis akan tergantikan oleh pembayaran konsumen atas jasa laundry Anda.

4. Pahami cara mencuci yang benar

Mencuci pakaian mungkin terkesan sepele, namun banyak orang yang belum paham cara mencuci pakaian dengan benar. Jika Anda ingin menjalankan usaha laundry, Anda perlu mengetahui cara mencuci pakaian yang benar dan memahami bahwa setiap jenis kain memiliki perlakuan yang berbeda.

Misalnya ada kain yang tidak bisa dicampur dengan kain lain, mengetahui kain mana yang luntur, cara menghilangkan noda membandel, cara mencuci jeans, sweater dan lain-lain. Dengan memahami hal tersebut, Anda dapat memberikan pelayanan yang baik agar konsumen merasa puas dan akan menjadi pelanggan tetap.

5. Menghitung biaya operasional

Modal akan digunakan untuk membeli peralatan awal. Sedangkan biaya operasional adalah biaya yang harus Anda keluarkan setiap hari dan bulannya. Biaya operasional usaha laundry meliputi biaya listrik, air, pengadaan deterjen, gaji karyawan dan kebutuhan lainnya.

Jika Anda menyewa tempat seperti ruko, artinya ada biaya sewa tempat tersebut. Anda perlu memikirkannya sejak awal dan memasukkannya ke dalam biaya operasional bisnis laundry Anda.

Baca Juga: Contoh Rencana Bisnis Sederhana UMKM Kuliner

Tips Sukses Menjalankan Usaha Kilo Laundry

Ketika segala keperluan awal usaha telah terpenuhi, selanjutnya adalah bagaimana menjalankan usaha agar menghasilkan keuntungan yang besar. Untuk mengembangkan bisnis ini, Anda perlu menggunakan strategi yang tepat. Berikut tips sukses dalam mengembangkan bisnis laundry kiloan:

1. Pemilihan lokasi bisnis yang tepat

Seperti telah dijelaskan di atas, lokasi usaha sangatlah penting. Bukalah usaha laundry Anda di tempat yang melintasi jalur konsumsi atau yang dikenal dengan jalur semut. Jadi akan banyak orang mengunjungi tempat bisnis Anda. Anda bisa membuka usaha jasa tersebut di area yang dekat dengan sekolah, kampus, kos, perkantoran, rumah tinggal, apartemen dan lokasi strategis lainnya.

Hal awal yang wajib Anda lakukan adalah melakukan riset lokasi dengan berkeliling daerah tersebut, dan melakukan survei kecil-kecilan. Tinjau juga persaingan yang mungkin ada dilokasi target pasar Anda.

2. Berikan pelayanan terbaik

Menawarkan pelayanan yang terbaik bukan hanya slogan saja, tetapi pekerjaan nyata yang langsung dirasakan pelanggan. Salah satu pelayanan terbaik yang dapat dilakukan adalah memberikan hasil cucian yang bersih, rapi, wangi dan selesai tepat waktu.

Komunikasi ramah dan informatif juga bentuk pelayanan terbaik yang harus Anda lakukan. Tentunya, semua usaha perlu berkomunikasi dengan baik dengan konsumen agar usaha dapat terus berjalan dengan baik.

Sebagai nilai tambah bagi bisnis laundry, Anda dapat dilakukan dengan menyediakan layanan laundry antar jemput gratis. Dengan begitu, pelanggan akan selalu menggunakan jasa laundry Anda.

3. Menentukan harga jasa yang kompetitif

Penentuan harga jasa akan dipengaruhi oleh lokasi usaha Anda. Jangan mematok harga tinggi untuk layanan laundry Anda, karena ini akan sangat mempengaruhi loyalitas pelanggan.

Sedikit riset harga perlu dilakukan untuk mengetahui berapa harga pesaing. Anda bisa memberikan harga yang sama dengan kompetitor, namun dengan memberikan layanan tambahan, seperti layanan antar jemput pada jarak tertentu.

Namun, Anda juga harus mempertimbangkan biaya operasional untuk menghindari kerugian. Sesuaikan harga layanan laundry Anda dengan layanan yang disediakan. Harga Anda mungkin lebih tinggi daripada pesaing Anda, tetapi Anda menawarkan layanan binatu dan antar-jemput dengan kualitas yang lebih baik. Tentunya, pelanggan akan lebih memilih untuk mencuci di tempat Anda.

4. Strategi pemasaran yang tepat.

Pemasaran usaha laundry kiloan ini susah-susah gampang. Promosi dapat dilakukan dengan dua cara yaitu, pemasaran untuk konsumen baru dan pemasaran untuk konsumen lama.

Untuk menyasar konsumen baru, biasanya pemasaran dilakukan dengan memasang banner atau spanduk usaha laundry di toko Anda dan di tempat lain yang biasa dilewati orang. Selain itu, menyebarkan brosur dan memasang poster di tempat tertentu bisa menjadi cara yang efektif. Atau, Anda bisa menggunakan media sosial dengan menargetkan lokasi tempat usaha Anda berjalan.

Untuk pemasaran konsumen tetap bisa mudah dilakukan jika kita sudah mengetahui kebutuhan target pasarnya. Untuk mengetahui kebutuhan target pasar dalam bisnis laundry, hal pertama yang perlu kita ketahui adalah mengetahui siapa target market kita.

Contohnya, bisnis laundry Anda beroperasi di sekitar rumah kos atau rumah kontrakan, sehingga biasanya mereka yang tinggal di kos dan rumah sewa membutuhkan jasa laundry per kilogram yang murah dan cepat. Lain halnya jika bisnis laundry Anda beroperasi di sekitar pemukiman elit atau apartemen, biasanya mereka membutuhkan hasil laundry yang rapi, bersih dan harum.

5. Selalu memperhatikan perkembangan bisnis

Bisnis laundry kiloan tidak selalu berjalan dengan baik seperti yang diharapkan. Terkadang ada penurunan dan ada juga peningkatan dalam bisnis. Hal ini perlu Anda perhatikan, apa yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi masalah yang terjadi pada bisnis Anda.

Contohnya, jika Anda tidak memiliki pengering pakaian dan saat musim hujan banyak pesanan. Tentunya akan sangat merepotkan bukan jika harus menyelesaikan cucian tanpa pengering pakaian.

Jika bisnis Anda telah memiliki banyak pelanggan, Anda harus menyediakan anggaran untuk membeli peralatan tambahan yang dibutuhkan, misalnya alat pengering baju.

6. Kreativitas dan inovasi

Terakhir yang perlu dilakukan untuk semua jenis usaha termasuk laundry adalah kreativitas dan selalu berinovasi. Memperhatikan kebutuhan masyarakat dapat menjadi salah satu cara untuk berkreasi dan menciptakan inovasi dalam pengelolaan bisnis laundry.

Sebagai contoh yang umum terjadi dalam menjalankan usaha ini, jika bisnis Anda hanya melayani laundry setiap saat, untuk meningkatkan layanan, Anda juga dapat menawarkan laundry bed cover, laundry boneka, laundry sepatu dan banyak lagi. Mungkin terlihat aneh di masa lalu, tetapi sekarang semua layanan ini tersedia di Indonesia.

Baca Juga: Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2021

Kesimpulan

Setiap bisnis yang dijalankan dengan tekun dan penuh dengan kesungguhan akan memberikan hasil yang maksimal. Selain memberikan pelayanan yang baik ke pelanggan, tentunya diharapkan dengan bisnis ini dapat menyerap tenaga kerja di daerah Anda.

Leave a Reply