Apapun jenis bisnis yang saat ini sedang Anda jalankan, sudah tentu membutuhkan laporan keuangan yang baik dan jelas dalam menjalankan aktivitas bisnis. Pada implementasinya, pencatatan data keuangan memiliki fungsi untuk menggambarkan kondisi keuangan perusahaan Anda. Mulai dari jenis laporan laba-rugi, cash-flow (arus-kas), neraca, utang-piutang.
Jika laporan keuangan tersebut tidak dikelola secara baik dan profesional, maka akan ada beberapa dampak buruk yang akan dirasakan. Berikut ini adalah beberapa dampak negatif ketika mengelola laporan keuangan tidak dengan cara yang baik.
Usaha Menjadi Sulit Untuk Berkembang
Pencatatan data-data keuangan sangat mempengaruhi terhadap laju perkembangan bisnis Anda. Terutama bagi jenis UMKM yang sedang berkembang. Pada kenyataannya, saat ini masih banyak usaha kecil menengah yang kesulitan berkembang karena tidak memiliki atau membuat laporan keuangan seperti cashflow yang tersusun dengan rapi. Inilah yang menjadi faktor penyebab UKM sulit mendapatkan pendanaan dari lembaga keuangan seperti bank.
Informasi Aset Menjadi Tidak Jelas
Dalam bisnis, aset adalah seluruh hak yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan operasional bisnis. Untuk dapat mengetahui aset apa saja yang Anda miliki, bisa dilihat pada catatan keuangan bisnis. Apabila laporan keuangan tidak dikelola secara baik dan profesional, maka informasi mengenai aset seperti investasi jangka panjang dan aset pajak yang wajib dikeluarkan tidak dapat diketahui secara lengkap. Informasi-informasi tersebut sangat berguna untuk optimalisasi aset dan investasi bisnis.
Tidak mengetahui Berapa Laba-Rugi Bisnis
Semua bisnis bertujuan untuk mendapatkan laba finansial semaksimal mungkin. Tapi, jika data keuangan tidak dikelola secara baik bisa dipastikan Anda akan dihadapkan dengan kerugian. Untuk bisa mengetahui jumlah laba atau rugi suatu bisnis maka diperlukan pencatatan keuangan yang dilakukan secara baik pula. Apabila laporan keuangan tidak dikelola dengan baik maka informasi keuangan yang akan ditampilkan menjadi tidak akurat. Padahal laporan keuangan tersebut berfungsi untuk menganalisa strategi operasional suatu perusahaan.
Berisiko Terjadi Penyalahgunaan dan Penyelewengan
Untuk mengetahui posisi dan kondisi keuangan secara holistik, maka informasi seluruh transaksi diproses dalam sistem akuntansi manajemen yang baik. Dapat kita bayangkan bila terjadi kegagalan pencatatan laporan keuangan maka bisa berakibat pada penyalahgunaan data dan informasi yang akan merugikan perusahaan dari segi keuangan dan citra.
Saat ini sudah banyak software akuntansi yang dapat digunakan untuk mengelola laporan keuangan secara profesional. Atau jika Anda kesulitan mendapatkan software akuntansi yang sesuai dengan dengan perusahaan dan budget, maka Anda bisa memanfaatkan semua fitur yang ada pada google spreadsheet secara gratis. Namun, tentunya Anda harus mengetahui dasar-dasar pencatatan akuntansi yang sesuai dengan standar.