Keindahan merupakan sesuatu yang disukai oleh manusia. Secara sadar atau tidak segala sesuatu yang indah pasti didatangi atau dicari oleh kita. Segala sesuatu yang memiliki nilai estetika yang tinggi dapat membuat manusia tenang dan bahagia. Misalnya saja, karya seni yang memiliki nilai estetika yang bagus, dan karya seni tersebut pasti berharga mahal.
Lalu, apa sih yang dimaksud dengan estetika? Apa pengertian estetika menurut para ahli? Apa saja unsur-unsur estetika? Serta, apa saja manfaat estetika bagi manusia? Untuk memahaminya lebih dalam, mari kita ulas secara rinci.
Apa itu Estetika?
Secara etimologis, istilah kata “estetika” berasal dari bahasa latin “esteticus” dan bahasa Yunani “aesthesis” yang berarti perasaan atau hal-hal yang dapat diserap oleh indera manusia. Namun, ada juga yang mengatakan bahwa arti estetika adalah salah satu cabang filsafat yang membahas tentang keindahan dan biasa ditemukan dalam seni dan alam semesta.
Jadi jika ditinjau dari keilmuan, yang dimaksud dengan estetika adalah bidang ilmu yang mempelajari dan membahas tentang keindahan, bagaimana keindahan dapat dibentuk, dan bagaimana keindahan dapat diwujudkan dan dirasakan oleh manusia.
Dari pemaparan tersebut dapat disimpulkan bahwa estetika sangat erat kaitannya dengan perasaan manusia, terutama perasaan indah atau perasaan positif. Keindahan yang dipahami disini bukan hanya sesuatu yang bisa dilihat wujudnya, tapi juga arti atau makna yang terkandung.
Baca Juga: Karya Sastra Novel: Pengertian dan Unsur-Unsur Didalamnya
Pengertian Estetika Menurut Pendapat Para Ahli
Untuk lebih memahami apa pengertian estetika, dapat kita simak pendapat dari berbagai ahli sebagai berikut:
1. JW Morris
Pengertian estetika sama dengan seni karena estetika dapat diterapkan pada berbagai benda, baik indah maupun tidak. Selain itu, Ia juga menyebutkan bahwa estetika merupakan objek seni (art).
2. Bruce Allsopp
Estetika adalah ilmu yang mempelajari proses dan aturan untuk menciptakan sebuah karya seni, yang diharapkan dapat menimbulkan perasaan positif bagi orang yang melihat dan merasakannya.
3. Dra. Artini Kusmiati
Arti estetika adalah suatu kondisi yang berkaitan dengan perasaan akan keindahan yang hanya dapat dirasakan seseorang jika terdapat perpaduan yang serasi antara unsur-unsur suatu benda.
4. Herbert Read
Pengertian estetika adalah hubungan kesatuan dan bentuk yang ada di antara persepsi indera manusia. Manusia biasanya menganggap estetika sebagai seni, atau seni akan selalu mengandung nilai estetika. Pandangan ini keliru dan bahkan sulit bagi masyarakat untuk mengapresiasi seni. Oleh sebab itu, menurut Herbert Read, seni tidak selalu memiliki nilai estetika.
5. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Menurut KBBI, istilah estetika memiliki dua arti. Pertama, estetika merupakan salah satu cabang filsafat yang membahas tentang seni, nilai keindahan, dan tanggapan manusia terhadapnya. Yang kedua, estetika juga bisa diartikan sebagai kepekaan manusia terhadap seni dan keindahan.
Manfaat Estetika
Pada prinsipnya, estetika memiliki banyak manfaat yang penting bagi manusia. Selain ilmu, keberadaan estetika juga memungkinkan manusia menikmati seni dan keindahan. Berdasarkan pada pengertian estetika di atas, ada beberapa manfaat estetika adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan pengetahuan manusia tentang nilai-nilai seni dan keindahan.
- Meningkatkan pemahaman manusia tentang unsur seni dan keindahan serta berbagai faktor yang mempengaruhinya.
- Menambah pengetahuan manusia tentang unsur subjektif yang mempengaruhi kemampuan manusia dalam menikmati seni dan keindahan.
- Meningkatkan perasaan cinta dan apresiasi manusia untuk alam, seni dan warisan budaya.
- Meningkatkan kapasitas manusia untuk menghargai suatu karya seni dengan cara yang tepat sehingga mengembangkan budaya apresiasi artistik dengan sendirinya.
- Menumbuhkan kesadaran akan pengaruh buruk yang dapat merusak seni dan budaya setempat.
- Memperkuat kepercayaan manusia pada moralitas, kemanusiaan, kesopanan, dan keilahian.
- Meningkatkan kemampuan manusia untuk berpikir sistematis dan memperluas perspektif sebagai disposisi kehidupan spiritual dan psikologis sehingga dapat menyelesaikan masalah dengan lebih baik dan arif.
Baca Juga: Pengertian Etika Profesi
Unsur-Unsur Dalam Estetika
Ada beberapa unsur yang harus diperhatikan untuk menilai nilai estetika suatu benda. Mengenai beberapa unsur estetika adalah sebagai berikut:
1. Unsur Bentuk
Bentuk (form or shape) sangat berpengaruh dalam daya tarik suatu benda. Secara umum bentuk objek ada dua macam, yaitu dua dimensi dan tiga dimensi.
Benda dua dimensi tidak memiliki volume dan memiliki bentuk datar, misalnya lukisan, foto, hiasan dinding dan lain-lain. Sedangkan, benda tiga dimensi memiliki volume, kedalaman, dan ruang, misalnya patung, sepatu, baju, tas dan lain-lain.
2. Unsur Warna
Keindahan suatu benda juga sangat dipengaruhi oleh unsur warna. Umumnya pemilihan warna benda akan disesuaikan dengan orang yang akan menggunakannya. Misalnya selera warna pakaian anak muda cenderung berbeda dengan orang tua.
3. Unsur Tema
Dalam konteks ini, tema yang dimaksud adalah suatu gagasan atau ide yang disampaikan oleh pembuat benda atau karya seni kepada orang lain. Biasanya tema suatu karya akan dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti psikologis, pengalaman, letak geografis, adat istiadat, budaya dan lain-lain.
4. Unsur Motif
Motif adalah pola atau gambar yang menjadi dekorasi suatu benda atau produk. Tujuan penambahan motif hias pada suatu benda adalah untuk menambah nilai estetika benda tersebut pada benda atau produk tersebut.
Kesimpulan
Setiap seni memiliki nilai estetikanya sendiri, dengan memahaminya kita dapat mengambil hikmah dan pelajaran dalam hidup. Estetika dengan sendirinya akan tumbuh dalam diri manusia seiring dengan bertambahnya pengalaman.