Dalam sebuah perusahaan tentunya mempunyai departemen, divisi atau bagian yang memiliki tugas dan fungsinya masing-masing, misalnya seperti bagian customer service, sales, marketing, programmer, designer, administrasi dan masih banyak lagi. Bagian atau divisi yang sering diperdebatkan adalah sales dan marketing.
Masih banyak orang yang mengira bahwa sales dan marketing adalah bagian yang sama karena fungsi dan tugasnya dianggap sama. Tidak hanya dari segi pekerja atau tugas saja, beberapa perusahaan juga terkadang mengacaukan fungsi dari kedua bagian tersebut.
Meskipun marketing dan sales adalah bagian dari strategi penghasil pendapatan perusahaan, namun keduanya jelas berbeda. Marketing dan sales memiliki tugas dan perannya masing-masing, tapi keduanya memiliki tujuan yang hampir sama, yaitu menghasilkan laba untuk perusahaan.
Secara umum orang awam akan melihat hal yang sama antara sales dan marketing, yaitu menjual produk. Marketing dan sales merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mencapai tujuan. Akan tetap fokus kegiatan antara sales dan marketing sangatlah berbeda. Untuk lebih memahaminya, berikut ini perbedaan antara marketing dan sales.
Pengertian Marketing dan Sales
Agar lebih untuk membedakannya, hal pertama yang dibahas adalah apa pengertiannya.
- Pengertian sales adalah bagian dari perusahaan yang kegiatannya adalah menjual produk langsung ke konsumen, memastikan bahwa produk yang terlihat dan tidak terlihat dijual dengan harga yang sesuai dengan perencanaan, tetapi juga dengan kesepakatan dan persetujuan dari konsumen.
- Pengertian marketing adalah keseluruhan sistem kegiatan bisnis seperti merencanakan produk, menentukan harga, mempromosikan produk dan mendistribusikan barang dengan tujuan untuk memuaskan konsumen.
Jadi dapat disimpulkan bahwa, sales dan marketing adalah strategi untuk meningkatkan penjualan.
Rekomendasi Editor
- Apa Yang Dimaksud Dengan FeedBack Dari Kacamata Dunia bisnis?
- Pengertian Penelitian atau Riset dan Manfaatnya
- 7 Strategi Pemasaran Produk Yang Akan Melejitkan Penjualan
- Kenali Apa Saja Perbedaaan Antara Pengusaha dan Entrepreneur Dalam Bisnis
- Kegiatan Konsumsi: Pengertian, Ciri, Karakteristik, Tujuan, Contoh
Proses Kerja
Selain itu, perbedaan antara marketing dan sales dapat dilihat dari proses kerja. Sales didefinisikan sebagai proses kerja penjualan langsung berhadapan dengan konsumen. Namun selain secara langsung, penjualan juga bisa dilakukan melalui media seperti telepon, media sosial atau yang media lainnya. Pada prinsipnya kegiatan sales ini merupakan kegiatan langsung atau interaksi langsung, selama kedua belah pihak sepakat atas transaksi yang dilakukan.
Agar tim penjualan (sales) dapat melakukan tugasnya dengan baik, tim pemasaran (marketing) perlu melakukan analisis pasar atau mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan konsumen. Jadi pemasaran merupakan aktivitas di balik penjualan.
Merekalah yang memikirkan tentang bagaimana cara mempromosikan, membagi pangsa pasar, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan suatu produk, dan sebagainya. Sehingga dapat disimpulkan, perbedaan antara marketing dan sales dalam proses adalah bahwa pemasaran bertanggung jawab mempersiapkan konsep, alat, strategi untuk melibatkan konsumen, dan penjualan bertanggung jawab untuk melayani konsumen agar produk laku.
Fungsi dan Prioritas
Dalam prioritas atau orientasi kerja, perbedaan antara marketing dan sales dapat dilihat dari target kegiatannya. Prioritas atau orientasi marketing adalah menjangkau konsumen, mendapatkan konsumen dan membangun hubungan baik sehingga loyal terhadap produk yang ditawarkan. Jika memiliki banyak klien atau pelanggan, secara linier pendapatan perusahaan juga akan meningkat.
Fungsi dan peran sales yaitu melayani konsumen dan membantu mereka mendapatkan produk yang mereka cari. Dari prioritas atau orientasi dan fungsi keduanya dapat disimpulkan bahwa sebenarnya penjualan dan pemasaran merupakan dua aktivitas yang bersinergi dan saling terkait.
Ruang Lingkup
Marketing dan sales juga dapat dibedakan berdasarkan ruang lingkup pekerjaannya. Penjualan atau sales memiliki periode kerja jangka pendek (short term). Setelah proses transaksi selesai, tim penjualan tidak lagi bertanggung jawab kepada konsumen.
Berbeda dengan pemasaran yang memiliki masa kerja yang lebih panjang (long term). Ini karena pemasaran harus menjaga hubungan baik dengan konsumen atau pemasok. Jadi, setelah melakukan aktivitas pemasaran, tim tetap bertanggung jawab untuk menjaga hubungan agar tidak kehilangan loyalitas pelanggan.
Bahkan, tim pemasaran harus menjalin hubungan dengan konsumen sebelum transaksi terjadi. Dalam hal ruang lingkup pekerjaan pemasaran seperti kepuasan pelanggan, riset pasar dan hubungan masyarakat.
Tujuan dan Orientasi
Perbedaan lain sangat terlihat yaitu dari segi tujuan. Dalam pemasaran, tim harus menjaga citra merek produk atau perusahaan. Jadi keputusan konsumen untuk membeli suatu produk adalah karena mengetahui kualitas atau merek produk tersebut.
Sedangkan dalam bidang penjualan atau sales tidak penting untuk menjaga brand. Sasaran penjualan adalah produk perusahaan dijual dan target penjualan yang ditetapkan dapat terpenuhi.
Kesimpulan
Inilah perbedaan antara marketing dan sales. Bisnis tidak akan berhasil jika hanya bergantung pada penjualan, karena penjualan tidak akan tercipta tanpa adanya strategi pemasaran yang baik.
Oleh karena itu, agar perusahaan dapat terus tumbuh dan berkembang diperlukan perencanaan dan pengelolaan yang baik, berkaitan dengan produksi, pemasaran, penjualan, keuangan, dan lain sebagainya.